BERITASUMUT.COM/IST |
Sumut, Narasnews.com - Lion Air Group menyampaikan secara resmi bantahannya, terkait isu rekrutmen posisi Staf Maskapai Penerbangan (Airlines Staff) di Kolkata, India.
Isu tersebut disebarkan melalui sebuah surat kabar terkemuka di India yang terbit pada 6 Januari 2019 tentang Walk-in interview di pukul 12.00-17.00 waktu setempat, dari 7 Januari 2019 dan seterusnya di Salt Lake City, Kolkata, serta termasuk permintaan uang jaminan sebesar INR 30000 hingga INR50000.
Corporate Communications Strategic Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro, menuturkan pihak Lion Air Group sangat menyarankan kepada publik untuk mengabaikan penipuan tersebut. "Lion Air Group saat ini tidak memiliki brand Lion Air India.
Lion Air Group juga tidak melibatkan agen eksternal untuk perekrutan dengan meminta biaya wawancara kerja dan Lion Air Group tidak bertanggung jawab atas klaim yang berkaitan rekrutmen ini," ujarnya melalui siaran pers, Selasa (15/01/2019).
Danang menjelaskan, bahwa semua pengumuman resmi Lion Air Group dibuat dan disampaikan melalui saluran resmi maskapai terkait dan media massa yang kredibel.
"Untuk kasus ini, kami akan mengambil tindakan hukum terhadap individu/kelompok yang mengatur skema/ prosedur ilegal perekrutan menggunakan merek Lion Air," jelasnya.
Karenanya, sambung Danang, Lion Air Group menghimbau kepada publik, jika ada keraguan atau untuk melaporkan penipuan yang dicurigai menggunakan merek Lion Air Group, dapat menghubungi anggota Lion Air Group di India.
"Terkait informasi di India, dapat menghubungi Kolkata Station Manager Lion Air Group, Mr Somnath (+919717455339), atau E-mail somnath.bhattacharjee@malindoair.com," pungkasnya. (Beritasumut/Rel)
0 Komentar